YouTube baru saja meluncurkan fitur baru yang memungkinkan pengguna untuk me-remix video musik dan mengubahnya menjadi YouTube Shorts.
Fitur ini memungkinkan untuk menyesuaikan berbagai parameter dari video musik berdurasi penuh, sehingga mampu menciptakan sesuatu yang benar-benar unik. Apakah ini terdengar mirip TikTok? Ya, persis seperti TikTok!
Cara Kerja Fitur Youtube Remix Hingga Menjadi Youtube Shorts
Pengguna dapat dengan mudah mengklik “remix” pada video musik yang dipilih, kemudian akan dihadapkan dengan empat opsi, yaitu sound, green screen, cut, dan collab.
Akan tetapi, dari keempat opsi tersebut hanya dapat dipilih salah satu saja, sehingga pengguna harus dapat dengan bijak dalam memilih. Adapun rincian keempat opsi tersebut, antara lain:
- Sound: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengambil audio dari video musik dan menggunakannya dalam YouTube Shorts sendiri. Fitur ini lah yang sangat populer di TikTok, karena banyak pengguna yang melakukan lipsync menggunakan berbagai klip audio. Sound ini tersedia untuk semua video musik dan sebagian besar lagu yang diunggah otomatis ke platform.
- Green Screen: Fitur ini membawa pengguna selangkah lebih maju, yaitu mengubah video musik menjadi latar belakang tempat pengguna dapat bernyanyi, menari, atau berkreasi sesuka hati.
- Cut: Fitur ini memungkinkan pengguna untuk memotong bagian video berdurasi lima detik yang dapat ditambahkan ke YouTube Shorts mana pun.
- Collab: Fitur ini membuat video berdampingan yang menampilkan Youtube Shorts pengguna di samping konten asli. YouTube menyebutkan bahwa ini adalah pilihan yang tepat ketika “Anda dan teman-teman” ingin memamerkan koreografi bersama artis aslinya.
Fitur YouTube Remix Tersedia, tetapi Akses Tergantung Pengguna
Fitur YouTube Remix saat ini sudah tersedia di aplikasi seluler YouTube, meskipun mungkin masih belum tersedia untuk semua pengguna.
Pengguna dapat memeriksanya dengan membuka aplikasi, klik video musik, dan mencari opsi “remix“.
Perlu diingat bahwa beberapa fitur ini sebelumnya sudah tersedia untuk kreator YouTube Shorts, tetapi tidak dalam satu tab yang mudah diakses.
YouTube vs. TikTok: Persaingan yang Semakin Panas?
YouTube Shorts memang sudah dianggap mirip dengan TikTok sejak diluncurkan pada tahun 2021. Akan tetapi, fitur baru yang dihadirkan ini semakin menambah kemiripannya dengan TikTok.
Menariknya, YouTube meluncurkan fitur YouTube Remix tepat ketika Universal Music Group (UMG) menarik daftar artisnya dari TikTok akibat kegagalan negosiasi keuangan.
Artis-artis tersebut berada di bawah naungan UMG, yaitu Taylor Swift, Drake, Billie Eilish, dan lainnya. Hal ini memaksa kreator TikTok untuk mengganti musik mereka, karena semua lagu yang bersumber dari UMG secara otomatis dibisukan.
Label rekaman tersebut menuduh TikTok hanya ingin membayar “sebagian kecil” dari tarif yang ditawarkan oleh platform media sosial lainnya. Sebaliknya, fitur YouTube Remix masih memiliki akses ke seluruh daftar artis UMG.
Dengan hadirnya fitur YouTube Remix dan akses ke musik UMG, YouTube tampaknya secara strategis menantang TikTok untuk mendominasi ranah video pendek.
Untuk ke depannya, persaingan kedua platform ini diperkirakan akan semakin sengit dan memacu inovasi-inovasi baru dalam fitur video pendek yang menarik bagi pengguna.
Baca Juga: Waspada! Data Anda Diawasi di Aplikasi Chatbot Google Gemini