google pixel
google pixel phone ©daniel romero

Google Pixel 6 Pro tidak lagi pakai Snapdragon, ini Chipset yang akan disematkan

Kabar terkait kehadiran Google Pixel 6 Pro sudah bergulir sejak beberapa bulan lalu.

Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat itu akan menawarkan sebuah seri ponsel cerdas dengan peningkatan yang signifikan dari generasi sebelumnya.

Chipset Whitechapel, hasil kerjasama dengan Samsung

Setelah mengumumkan tidak menggunakan Snapdragon, rumor terbaru menyebut bahwa Google Pixel 6 Pro akan menggunakan chipset Whitecapel yang kemampuannya setara dengan Snapdragon 870.

Faktanya, Samsung juga memiliki chipsetnya sendiri Exynos yang bakal menyaingi prosesor buatan Qualcomm untuk ponsel Android, Snapdragon seperti melansir dari 9to5Google.

Kabarnya, chipset Whitechapel itu akan memiliki nama kode ‘Slider’. Selain itu, kode Slider juga ditemukan ke chip original Samsung, Exynos.

Dari informasi tersebut, tampaknya Whitechapel sedang dikembangkan oleh Divisi Semiconduktor Samsung dalam skala besar.

Artinya, chip ini akan memiliki beberapa kesamaan dengan chip Exynos, termasuk ke komponen software.

Kehadiran Whitecapel sebagai inti kekuatan Google Pixel 6 Pro pun menjadi sebuah tanda keseriusan Google dalam pengembangan produk smartphone.

Selain itu, penyematan chipset Whitecapel juga sebagai tanda lahirnya era baru bagi Google.

Sebab pada generasi sebelumnya, Google Pixel 5 masih datang dengan prosesor Snapdragon 765G 5G yang saat itu masih belum termasuk ke dalam jajaran seri chipset tertinggi Qualcomm.

Spesifikasi Chipset Whitechapel

Lalu seperti apa kekuatan chipset Whitecapel yang kurang lebih sama dengan Snapdragon 870?

Melansir dari Gizchina, kabar ini muncul melalui sebuah keterangan rahasia.

Kode chipset Whitecapel yang tertera pada sertifikasi Google Pixel 6 Pro tertulis memiliki arsitektur 5nm.

Fabrikasi tersebut menjadi indikasi kuat bahwa chipset tersebut memang membawa kekuatan yang setara dengan prosesor untuk perangkat flagship lainnya.

Lalu inti Cortex-A77 turut tersemat pada prosesor tersebut.

Jadi jika merujuk pada kemampuan Snapdragon 870, sepertinya chipset Whitecapel dapat menjalankan sejumlah aplikasi atau fitur-fitur unggulan yang hadir pada Google Pixel 6 Pro.

Bahkan laporan terbaru ini turut menyebut kalau kekuatan chipset Whitecapel jauh lebih kuat dari Snapdragon 765G yang tersemat pada Pixel 5 tahun lalu.

Prediksi Spesifikasi Google Pixel 6 Pro

Menurut leakers di Twitter, Max Weinbach, Pixel 6 Pro akan menjadi perangkat dengan panel layar berukuran 6.67 inci yang memiliki tampilan QHD+ beserta kemampuan refresh rate 120Hz.

Lalu sektor kameranya juga memungkinkan untuk mengusung sensor terbaru dari Sony dengan kekuatan 50MP pada lensa utama.

Selain itu, dukungan sensor lainnya kemungkinan akan datang dari 8MP sensor periskop 5x zoom dan sensor ultrawide.

Dan Google berpeluang untuk menyematkan kapasitas baterai sebesar 5.000mAh di dalamnya.

So, mari kita nantikan saja kabar kehadiran Google Pixel 6 Pro yang kabarnya siap rilis di bulan Oktober tahun ini.