Android Jelly Bean
wallpapertrip©elizabethfisher

Google Hentikan Pembaruan pada Android Jelly Bean

Google akan menghentikan pembaruan untuk Android Jelly Bean. Sistem operasi Jelly Bean rilis pertama kali pada Juli tahun 2012 dengan versi 4.1, kemudian November dengan 4.2, dan Juli tahun 2013 dengan versi 4.3 . OS ini membuat peningkatan besar. Dengan fokus peningkatan pada antarmuka platform bersama dengan peningkatan pada pencarian google.

Dan pengoptimalan kinerja visual dan responsif  melalui perubahan yang bernama Project Butter. OS inilah yang membuat UI berjalan lancar. Terdapat fitur perluasan notifikasi dan menonaktifkan notifikasi untuk masing-masing aplikasi, dan peningkatan audio. Terdapat penambahan lainnya seperti Google Now, dan Android Beam yang sekarang sudah tidak digunakan lagi.

Google akan menghentikan pembaruan pada sistem Android Jelly Bean.

Layanan untuk Jelly Bean ini akan berakhir pada bulan Agustus mendatang. Jelly Bean ini mencakup tiga versi yaitu versi 4.1, 4.2, dan 4.3. Meskipun layanan Google Play pada Jelly Bean berhenti, sistem operasi pada Android Jelly Bean akan mendapatkan pembaruan terakhir versi 21.30.99 yang akan rilis pada bulan Agustus sebelum berhentinya update pada Jelly Bean.

Google mengatakan ketiga layanan Android Jelly Bean memiliki kurang dari 1 persen pengguna aktif. Google juga tidak yakin jika pengguna menggunakan layanan ini sepenuhnya.

Dengan data jumlah pengguna layanan ini yang sangat sedikit, Google merasa tidak perlu lagi untuk menghabiskan waktu dan sumber daya bagi developernya dalam mendukung layanan Jelly Bean pada perangkat. Dari pihak Gooogle menilai OS versi lama membutuhkan layanan khusus, seperti Android Developers. Untuk tetap mendapatkan Google Play Service, Google telah menyarankan developer untuk menaikkan level API-nya ke minimal level 19.

Google mendorong para pengembang aplikasi untuk menghentikan dukungan aplikasi untuk Android Jelly Bean. Tetapi ponsel dengan Android Jelly Bean masih bisa menginstall aplikasi dengan versi aplikasi yang lama. Akan tetapi pengguna tidak bisa menggunakan aplikasi dalam versi yang terbaru.

Baca Juga : Antara ZOOM dan Google Meeting