AI Girlfriend

Hati-hati! Pacar AI Bisa Jadi Jebakan Privasi!

Mencari teman ngobrol? Atau ingin punya pacar virtual yang selalu perhatian dan setia? Jika iya, maka aplikasi chatbot AI seperti Talkie Soulful Character AI, Chai, iGirl: AI Girlfriend, dan kawan-kawan mungkin akan tampak menarik untuk dicoba.

Tapi, tunggu dulu! Laporan terbaru dari Mozilla mengungkapkan risiko privasi dan keamanan serius dari aplikasi-aplikasi tersebut.

Datamu Jadi Misteri, Privasi Diabaikan

Mozilla meneliti 11 aplikasi chatbots “pacar AI” dan menemukan banyak yang ambigu mengenai teknologi AI, asal data, perlindungan informasi, dan tanggung jawab mereka jika terjadi kebocoran data.

Hanya satu aplikasi (Genesia) yang memenuhi standar privasi minimum Mozilla. Parahnya lagi, aplikasi-aplikasi ini telah diunduh lebih dari 100 juta kali di perangkat Android!

Bukan Teman Sejati, Malah Bahaya!

Laporan Mozilla menyebut aplikasi-aplikasi ini bukanlah teman sejati. Meski dipromosikan sebagai penguat kesehatan mental, mereka justru bisa memicu ketergantungan, kesepian, dan racun, sambil mengumpulkan data sebanyak mungkin dari pengguna.

Contohnya, aplikasi CrushOn.AI bisa mengumpulkan data kesehatan seksual, obat resep, dan data perawatan afirmasi gender. Aplikasi Romantic AI yang mengaku “menjaga kesehatan mentalmu” ternyata tidak menjamin layanan terapeutik, medis, atau bantuan profesional.

Klaim Keamanan Dipertanyakan

Beberapa pembuat chatbot mengklaim melindungi data pengguna. Replika, misalnya, menyatakan tidak membagikan data pengguna ke pihak ketiga dan mengandalkan model bisnis berbasis langganan.

Namun, Italia melarang Replika karena berpotensi “meningkatkan risiko bagi individu yang masih dalam tahap perkembangan atau keadaan emosional yang rapuh”.

Waspada Sebelum Terjerat

Wajar jika manusia mencari koneksi dan keintiman. Namun, hati-hati sebelum mencurahkan isi hati kepada chatbot AI. Ingat, mereka tidak memiliki perasaan sesungguhnya dan data Anda bisa disalahgunakan.

Perkembangan AI menghadirkan berbagai inovasi, termasuk chatbot “pacar virtual”.

Namun, penting untuk waspada terhadap potensi risiko privasi dan keamanan yang menyertainya. Ingatlah, jangan pernah membagikan data pribadi yang sensitif kepada chatbot dan pastikan Anda memahami kebijakan privasi aplikasi sebelum menggunakannya.

Baca Juga: Bose Ultra Open Earbuds: Inovatif Namun Mahal, Layakkah Dibeli?