Rencana XL Axiata untuk komersialisasi 5G sudah depan mata, pelaksanaan Uji Laik Operasi (ULO) sepanjang tanggal 3-5 Agustus 2021. Sudah tuntas terlaksana oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
5G Adalah Koneksi jaringan telekomunikasi termutakhir dengan berbagai kemampuan yang tidak dapat dipenuhi oleh Jaringan LTE saat ini. Teknologi 5G memiliki berbagai kelebihan lain yang memungkinkan pemanfaatan teknologi ini tidak hanya dapat memenuhi kebutuhan individu, tetapi juga industri.
XL Axiata (1996) menjadi perusahaan seluler swasta pertama Indonesia. Saat ini, Axiata Investments (Indonesia) telah mempunyai saham XL Axiata (66,4%) yang tergabung dalam Axiata Group Berhad, perusahaan telekomunikasi terbesar pada Asia dan publik (33,6%). XL Axiata terus berinovasi dan menjadi operator telekomunikasi pertama di Indonesia yang meluncurkan 4.5G.
“ULO untuk perangkat 5G frekuensi 1.800 MHz milik XL Axiata telah selesai oleh Kementerian Kominfo. Sekarang tinggal menunggu keputusan hasil, dan penerbitan Surat Keterangan Laik Operasi (SKLO) yang nanti akan diumumkan secara resmi,” ujar juru Bicara Kominfo, Dedy Permadi, kepada Selular, Senin (9/8) siang.
Sekedar informasi, Kominfo memberikan SKLO usai operator seluler berhasil dan sukses melalui tahapan ULO, sebagai syarat wajib sebelum melakukan komersialisasi layanan 5G ke pelanggan.
Untuk detail kapan penggunguman SKLO XL Axiata, Kominfo belum mau terbuka, namun yang pasti jika berhasil. Operator itu bakal menjadi operator ke tiga yang memiliki layanan 5G di tanah air, setelah Telkomsel dan Indosat Ooredoo.
Kabarnya tak hanya XL, Smartfren juga bersiap mengajukan ULO 5G ke Kementerian Kominfo. Dedy menyebut bahwa pihaknya sampai saat ini belum menerima pengajuan resmi dari Smartfren terkait pelaksanaan ULO 5G.
Baca juga: Mengenal Tensor, Prosesor Google Pixel 6 dan Pixel 6 Pro
“Kami yakin 5G ini adalah teknologi yang akan berkembang dan bermanfaat di masa depan. Ada banyak used case yg akan mendapatkan mafaat dari teknologi 5G dan tentu saja Smartfren akan mendorong agar ekosistem untuk pemanfaatan teknologi 5G ini semakin berkembang. ” Tutup Agus Rohmat, VP Network Operations Smartfren.