Linxura Smart Controller

Kontrol Rumah tanpa Ribet? Linxura Smart Controller Solusinya!

Bosan teriak “Hey Siri” atau membuka ponsel berkali-kali untuk mengontrol rumah pintar Anda? Linxura Smart Controller hadir sebagai solusi!

Perangkat berbentuk knop hockey seharga $100 ini memiliki layar e-paper dan tombol putar seperti iPod, memungkinkan Anda mengontrol berbagai gadget pintar di rumah hanya dengan satu perangkat.

Kelebihan Linxura Smart Controller

  • Kontrol intuitif tanpa ponsel: Nyalakan/matikan lampu, hentikan robot vacuum, kunci pintu – semua dengan sekali tekan tombol.
  • Tidak perlu hub tambahan: Bekerja langsung melalui Wi-Fi, menghilangkan kerumitan pengaturan hub terpisah.
  • Layar e-paper hemat energi: Menampilkan ikon kontrol dan tahan hingga 3 bulan dengan sekali charge.
  • Tombol multifungsi: Setiap tombol memiliki tiga aksi (tekan, klik ganda, klik tahan & putar) untuk kontrol lebih luas.
  • Integrasi luas: Mendukung Alexa, Google Home, SmartThings, Wiz, Matter, dan lainnya.

Kekurangan Linxura Smart Controller

  • Harga mahal: $100 terasa cukup mahal untuk fungsinya saat ini.
  • Keterlambatan respons: Komunikasi cloud-to-cloud menyebabkan lag, terutama dengan integrasi tertentu.
  • Integrasi terbatas saat ini: Belum mendukung semua platform dan perangkat pintar populer.
  • Kurang pintar: Tidak bisa mengenali lokasi pengguna untuk menyesuaikan kontrol otomatis.

Pengalaman Menggunakan Linxura Smart Controller

Menghubungkan perangkat pintar ke Linxura cukup mudah melalui aplikasinya yang user-friendly. Ini digunakan dengan Alexa untuk mengontrol lampu, kipas angin, dan kamera.

Meski integrasi lancar, terdapat lag yang cukup mengganggu, terutama dengan perangkat terhubung melalui Alexa Routines. Integrasi langsung dengan Hue dan Sonos lebih responsif dan menjanjikan.

Ini dapat mengatur kecerahan, memutar/menjeda musik, dan mengganti trek di Sonos Arc. Namun, integrasi ini masih terbatas, misalnya tidak bisa mengontrol grup speaker Sonos.

Kesimpulan

Linxura Smart Controller menawarkan kontrol intuitif tanpa perlu ponsel. Namun, harga mahal, keterlambatan respons, dan integrasi terbatas menjadi kekurangannya.

Jika Anda pengguna Alexa atau Google Home dan tidak keberatan dengan sedikit lag, perangkat ini mungkin bermanfaat.

Untuk pengguna lain, ada baiknya menunggu perkembangan integrasi Linxura kedepannya. Jika Linxura mampu mengatasi keterbatasannya dan Matter benar-benar berjalan lancar, perangkat ini berpotensi menjadi pilihan menarik untuk kontrol rumah pintar Anda.

Baca Juga: Masa Depan Gaming: Xbox di Setiap Layar?