Mengenal Lebih Dekat Dengan Face ID Dari Iphone

Hallo guys, gimana nih kabar kalian hari ini ? Selamat Datang di Teknosio

Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan informasi terbaru mengenai perkembangan dunia Teknologi. Pasti di sini para pembaca teknosio masih banyak yang belum mengetahui kan, apa sih Face ID ? teman teman akan tau jawabannya setelah membaca artikel berikut.

Teknologi Face ID

Face ID merupakan sebuah teknologi facial recognition atau sistem pengenalan wajah dari Apple. Teknologi ini memungkinkan kamu untuk membuka kunci layar iPhone dengan aman, cukup dengan melihat layar pada handphone. Selain itu, fitur Face ID juga dapat di gunakan untuk mengesahkan pembelian melalui iTunes Store, App Store, iBooks Store, dan pembayaran yang menggunakan Apple Pay. Otentikasi identitas terjadi dengan cara memindai wajah kemudian membandingkan dengan peta struktural pemilik wajah yang sudah tercatat sebelumnya.

Cara Kerja Face ID

Untuk cara kerja teknologi face id sebagai berikut.

1. Pendeteksian wajah.

Pendeteksian wajah di lakukan dengan cara mengambil foto wajah dari manusia dengan memindai foto 2 dimensi secara digital, atau bisa juga dengan cara menggunakan video untuk mengambil foto wajah 3 dimensi.

2. Penjajaran.

Setelah berhasil melakukan pemindaian wajah, sistem akan dapat menentukan posisi, ukuran, dan sikap kepala. Sistem 3 dimensi foto wajah dapat di kenali hingga mencapai 90 derajat, sedangkan untuk sistem 2 dimensi posisi kepala harus menghadap kamera kurang lebih sekitar 35 derajat.

3. Pengukuran.

Langkah selanjutnya sistem akan mengukur lekukan yang terdapat pada wajah dengan menggunakan skala sub-milimeter (microwave) dan membuat sebuah template.

4. Representasi.

Kemudian apabila tempalte sudah di buat, maka template tersebut bisa di terjemahkan menjadi sebuah kode unik, yang nantinya mempresentasikan setiap wajah.

5. Pencocokan.

Apabila foto wajah yang telah tersimpan dan ketersediaan foto wajah dalam basis data sudah menjadi 3 dimensi, maka proses pencocokan dapat langsung terlaksan. Tetapi, saat ini masih ada sebuah tantangan untuk melakukan pencocokan representasi 3 dimensi dengan basis data foto 2 dimensi. Teknologi terbary kini sudah menjawab tantangan ini. Saat foto wajah 3 dimensi tersimpan, sistem akan mengidentifikasikan beberapa titik, yaitu pada bagian mata luar dan dalam, dan bagian ujung hidung. Berdasarkan hasil pengukuran, sistem nantinya akan mengubah gambar 3 dimensi menjadi gambar 2 dimensi, dan melakukan perbandingan dengan gambar wajah 2 dimensi yang sudah ada tersimpan sebelumnya.

6. Verifikasi atau identifikasi.

Proses verifikasi adalah proses pencocokkan satu banding satu. Untuk identifikasi sendiri yaitu perbandingan foto wajah yangdi potret dengan seluruh gambar yang mempunyai kemiripan di dalam database.

7. Analisis tekstur wajah.

Terdapat beberapa faktor yang mengakibatkan proses analisis tekstur tidak dapat bekerja. Contohnya terkena pantulan cahaya dari kacamata atau foto wajah yang menggunakan kacamata matahari. Faktor penghambat lainnya yaitu mempunyai rambut panjang yang dapat menutupi bagian wajah, pencahayaan yang kurang (yang menyebabkan foto wajah menjadi kelebihan ataupun kekurangan cahaya), dan memiliki resolusi rendah (blur).

Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, menggunakan teknologi sistem pengenalan wajah atau face id berfungsi untuk menjaga data pribadi dan juga dapat menjamin sistem keamanan yang lebih baik. Hal itu terjadi karena sistem ini akan memverifikasi data yang melekat pada tubuh seseorang sehingga tidak akan terjadi keselahan-kesalahan yang dapat merugikan sesorang.

 

Baca Juga Mengenal Lebih Dekat Dengan Fast Charging